Jumat, 30 Desember 2011

TEACHING GRAMMAR

Grammar is important because it is the language that makes it possible for us to talk about language. Grammar names the types of words and word groups that make up sentences not only in English but in any language. As human beings, we can put sentences together even as children--we can all do grammar. But to be able to talk about how sentences are built, about the types of words and word groups that make up sentences--that is knowing about grammar. And knowing about grammar offers a window into the human mind and into our amazingly complex mental capacity.

Selasa, 25 Oktober 2011

Why do we need to teach reading?

Reading is an important skill that needs to be developed in children. Not only is it necessary for survival in the world of schools and (later on) universities, but in adult life as well. The ability to learn about new subjects and find helpful information on anything from health problems and consumer protection to more academic research into science or the arts depends on the ability to read. Futurologists used to predict the death of the printed word but, ironically, Internet has made reading more and more a part of people's daily lives. The paperless society is a myth. The computer's ability to process and analyze data means that endless variations on reports and other types of documents can be and are generated. Internet, itself an enormous new source of information and recreation, is based on the humble written word. To effectively utilize the web and judge the authenticity and value of what is found there, both reading and critical thinking skills are of prime importance.

Minggu, 02 Oktober 2011

pendidikan seumur hidup

A. Konsep Pendidikan Seumur Hidup
Asas pendidikan seumur hidup merumuskan bahwa proses pendidikan merupakan suatu proses kontinu yang bermula sejak seseorang dilahirkan hingga meninggal dunia. Menurut GBHN 1978 dinyatakan bahwa pendidikan berlangsung seumur hidup dan dilaksanakan di dalam lingkungan rumah tangga, sekolah, dan masyarakat sehingga pendidikan seumur hidup merupakan tanggung jawab keluarga, masyarakat dan pemerintah.

Senin, 23 Mei 2011

Grammar

Some materials that make us feel in doubt sometimes

A. PERFECT TENSE

The pattern is:

(+) Subject + have/has + Verb-III + Object

(-) Subject + have/has + not + Verb-III + Object

(?) Have/has + subject + Verb-III + Object

The usages for this pattern are:

Senin, 25 April 2011

Rahasia di Balik Otak Manusia


Otak manusia benar-benar mengagumkan. Otak seorang yang normal dan sehat memiliki sekitar 200 miliar sel saraf, yang terhubung satu sama lain melalui ratusan triliun sinaps (penghubung satu neuron dan neuron berikutnya). Sinaps berfungsi seperti mikroprosesor, dan 10.000 di antaranya bertugas menghubungkan satu neuron ke sel saraf lainnya.
Pada kulit otak saja, Anda bisa menemukan kurang lebih 125 triliun sinaps, jumlah ini setara dengan jumlah yang ada di 1.500 galaksi Bima Sakti. Sangat mengagumkan. Sinaps itu sangat kecil. Diameternya kurang dari seperseribu milimeter.

Jumat, 07 Januari 2011

TIPS-TIPS MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR

Tips-tips meningkatkan motivasi belajar
Motivasi belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengkondisian tertentu, agar diri kita atau siapa pun juga yang menginginkan semangat untuk belajar dapat termotivasi.

DEVINISI PSIKOLOGI PENDIDIKAN

Arwin ZoelfatasA. Tujuan :
Setelah mempelajari Bab ini, diharapkan Anda dapat :
  1. Mendefinisikan psikologi dan psikologi pendidikan
  2. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan individu, indikator-indikator motivasi, bentuk-bentuk konflik, bentuk-bentuk perilaku salah-suai dan taksonomi perilaku individu.
  3. Menjelaskan psikologi pendidikan sebagai ilmu, arti penting psikologi pendidikan bagi guru, peranan dan pengaruh pendidikan terhadap perubahan dan perkembangan perilaku individu.
  4. Menguraikan mekanisme pembentukan perilaku menurut pandangan behaviorisme dan holistik.

PENDIDIKAN-KEMATANGAN

BAB I

PENDAHULUAN

Ilmu psikologi adalah ilmu yang mempelajari gejala jiwa. Maka dari itu, psikologi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari tentang gejala-gejala jiwa yang berkenaan tentang pendidikan, misalnya tentang belajar dan berbagai aspeknya. Dalam hal belajar ini terdapat berbagai aspek yang salah satunya mengenai hal kematangan dalam hal belajar. Dalam buku Child Development, Elizabeth B. Hurlock mengemukakan bahwa perkembangan pribadi manusia itu merupakan hasil atau akibat daripada kematangan dan belajar.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB GURU

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kondisi kerja saat ini pada bidang pendidikan masih sulit ditemukan seorang guru yang benar-benar mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikan yang mereka tempuh saat kuliah, di lapangan banyak di antara guru mengajarkan mata pelajaran yang tidak sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan latar belakang pendidikan yang dimilikinya. Guru profesional seharusnya memiliki empat kompetensi, yaitu kompetensi pedagogis, kognitif, personaliti, dan sosial. Oleh karena itu, selain terampil mengajar, seorang guru juga memiliki pengetahuan yang luas, bijak, dan dapat bersosialisasi dengan baik.

Selasa, 04 Januari 2011

DASAR-DASAR ADM

A. PENDAHULUAN

Dalam dunia pendidikan di Indonesia,bidang studi administrasi pendidikan boleh dikatakan masih baru. Di negara-negara yang sudah maju,administrasi pendidikan mulai berkembang dengan pesat sejak pertengahan pertama abad ke-20,terutama sejak berakhirnya perang dunia kedua. Khususnya di negara kita,Indonesia,adcministrasi pendidikan baru diperkenalkan melalui beberapa IKIP sejak tahun 1960-an,dan baru dimasukkan sebagai mata pelajaran decan mata ujian di SGA/SPG sejak tahun ajaran 1965/1966.Oleh karena itu,tidak mengherankan jika para pendidik sendiri banyak yang belum dapat memahami betapa perlu dan pentingnya administrasi pendidikan dalam penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan pada umumnya. Disamping itu, administrasi pendidikan itu sendiri sebagai ilmu,terus mengalami perkembangan sesuai dengan perkembangan pendidikan negara masing-masing.(Purwanto:1:2007)

belajar


Belajar merupakan istilah yang tidak asing lagi dalam kehidupan manusia sehari-hari. Karena telah sangat dikenal sekali mengenai belajar, seakan-akan orang telah mengetahui dengan sendirinya apakah yang dimaksud dengan belajar.namun jika ditanyakan kepada diri kita sendiri, maka akan muncul sebuah pertanyaan apakah yang dimaksud dengan belajar itu??
Kemungkinan akan banyak muncul berbagai definisi mengenai belajar, demikian pula di kalangan para ahli
psikologi.

Minggu, 02 Januari 2011

PENDIDIKAN-KEMATANGAN

BAB I

PENDAHULUAN

Ilmu psikologi adalah ilmu yang mempelajari gejala jiwa. Maka dari itu, psikologi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari tentang gejala-gejala jiwa yang berkenaan tentang pendidikan, misalnya tentang belajar dan berbagai aspeknya. Dalam hal belajar ini terdapat berbagai aspek yang salah satunya mengenai hal kematangan dalam hal belajar. Dalam buku Child Development, Elizabeth B. Hurlock mengemukakan bahwa perkembangan pribadi manusia itu merupakan hasil atau akibat daripada kematangan dan belajar.